Hardener Lantai di Kemang Jakarta Selatan

Hardener Lantai atau Floorhardener adalah komposisi bentuk partikel yang di buat dengan ukuran dan spesifikasi bertingkat dan di gunakan sebagai bahan campuran semen dan batu untuk memberikan kekerasan ekstra ke lantai beton tanpa mempengaruhi komposisi bahan kimia semen.

Perkembangan dunia konstruksi menuntut adanya bahan bangunan yang memiliki kekuatan yang bagus dan berkualitas. Salah satunya bagaimana menghasilkan permukaan lantai yang kuat dan tahan terhadap gesekan, kotoran, dan debu. Dengan kemajuan teknologi, floorhardener di ciptakan untuk menjawab permasalahan tersebut.

Proyek perkerasan lantai ini sekarang sudah menjadi syarat utama pada sebagian besar konstruksi, proyek hardener lantai telah kami kerjakan di kemang – Jakarta selatan, berikut dokumentasinya :

Untuk melihat foto – foto dokumentasinya, silahkan KLIK DISINI

 

Jenis – Jenis Floor hardener

Dilihat dari campuran materialnya, floor hardener dapat di bedakan menjadi dua jenis, yaitu Floor Hardener Natural / Non Metallic (semen + pasir silika/semen + emery) dan Floor Hardener Metallic (semen + serbuk besi).

  • Floor Hardener Natural / Non Metallic

Yaitu jenis floor hardener dari campuran material semen dan pasir silika atau campuran antara semen dengan agregat emery yang menjadi satu untuk membentuk suatu material permukaan lantai yang tahan terhadap goresan / gesekan.

Sementara itu komposisi perbandingan campuran antara semen dengan pasir silika /emery adalah 1 (semen) : 2 (pasir silika / emery). Jenis ini Floor Hardener ini paling sering dipakai di Indonesia karena pengaplikasian yang mudah dan harga yang murah.

  • Floor Hardener Metallic

Floorhardener metallic yaitu jenis floor hardener dari campuran material semen dan serbuk besi.

Kelebihan dari floor hardener metallic ini adalah dapat menahan beban yang lebih berat di bandingkan floor hardener natural. Selain itu, jenis floor hardener ini dapat menahan gesekan yang lebih baik.

Sementara itu kelemahannya adalah dari material serbuk besi itu sendiri yang sulit untuk di dapatkan, khususnya di Indonesia. Kelemahan lainnya seperti mudah berkarat, proses pengaplikasian yang terlalu rumit, dan harganya yang mahal.

 

Cara Pemasangan Floorhardener

Proses pemasangan floor hardener yang salah dapat menjadikan tidak efektifnya struktur lantai dan hanya membuang biaya-biaya yang seharusnya dapat di hemat. Berikut ini adalah urutan pemasangan Floor Hardener yang tepat :

  1. Kontraktor menyelesaikan pekerjaan persiapan lantai beton terlebih dahulu seperti meratakan permukaan lantai sebelum di tabur floor hardener.
  2. Apabila lantai sudah memenuhi standar untuk di taburi serbuk Floor Hardener, maka kontraktor melakukan proses pemadatan antara beton dengan serbuk Floor Hardener secara merata. Alat pemadat yang di gunakan kontraktor tersebut di namakan trowel.
  3. Setelah beton mulai sedikit mengeras, proses selanjutnya yang di lakukan kontraktor adalah menghaluskan permukaan lantai dengan menggunakan alat yang sama pada saat proses pemadatan, yaitu mesin trowel.
  4. Tahapan selanjutnya yaitu proses pengeringan. Untuk mendapatkan kondisi kering sempurna membutuhkan waktu kurang lebih 28 hari.
  5. Pemilik gedung harus rutin melakukan perawatan pada Floor Hardener agar lantai tidak mudah timbul retak. Perawatannya cukup mudah, yaitu membersihkannya dari macam debu dan kotoran.

 

Floor Hardener umumnya memiliki ketebalan berkisar antara 1 – 3 mm. Ukuran ketebalan tersebut di pilih pihak owner (pemilik gedung) saat melakukan konsultasi dengan pihak kontraktor jasa floor hardener.

Semakin banyak /berat serbuk yang di tabur oleh kontraktor, semakin tebal Floor Hardener yang di hasilkan. Berikut ini adalah aturan pakai Floor Hardeneragar menghasilkan lantai beton yang berkualitas dan awet;

  • 3 kg/m2, maka ketebalan floor hardener 1 mm
  • 5 kg/m2, maka ketebalan floor hardener 2 mm
  • 7 kg/m2, maka ketebalan floor hardener 3 mm

Fungsi Floorhardener

Floor Hardener ini memiliki fungsi sebagai berikut:

  • Mengeraskan permukaan lantai beton
  • Meminimalisir kotoran dan debu pada lantai
  • Agar saat dilakukan pembersihan akan jauh lebih mudah.

Permukaan lantai yang menggunakan Floor Hardener memiliki pori-pori yang lebih kecil di bandingkan lantai yang menggunakan cor beton biasa. Pori-pori yang kecil inilah yang menjadikan lantai ber-floor hardener akan lebih terjaga kebersihannya.

 

Merk Material Floorhardener

Merk

Type

SIKA Sika Chapder, Sika Curehard 24, Sikafloor proseal 22
FOSROC Nitofloor Hardtop, Nitofloor Metaltop
ESTOP Estotop SQ, Estotof N48 Metalic
ULTRACHEM Ultrachem Floor
ESTRONG Stronghard HD, Stronghard Liquid
MAPEI Mapestop SP, Mapecrete LI Hardener,
DELTACRETE Deltahard NM, Deltahard MT, Deltahard MCH
BASF Mastertop 100, Mastertop 103, Mastertop 200
FARICON Floorhardener Faricon
   

*Merk dan Type material tersebut di atas adalah yang umum di gunakan, selain itu masih tersedia berbagai merk dan type lain.

 

 

Faktor-faktor penting yang mempengaruhi kinerja Hardener Lantai antara lain :

  • Cara kerja yang buruk
  • Pengecoran yang kurang baik
  • Pemasangan Floor Hardener yang tidak benar
  • Penyusutan beton
  • Tidak menggunakan plastik cor
  • Tidak melakukan curing
  • Mutu beton buruk
  • Pemilihan Floor Hardener yang salah
  • Tebal pelat tidak mencukupi
  • Pengecoran dalam jumlah besar

 

Kontraktor Floor hardener Terbaik

Monomer Group adalah pilihan yang tepat sebagai Jasa Hardener lantai terpercaya. Karena selain anda akan mendapatkan harga yang terjangkau, tentunya dapatkan juga material dengan kualitas terbaik.

Kami telah bergelut selama bertahun – tahun dalam bidang Perkuatan Lantai dan sudah mengerjakan banyak project di Indonesia. Kami merupakan tenaga ahli yang berpengalaman, disiplin, profesional, juga berani bertanggung jawab atas pekerjaan kami.

Cari Jasa Hardener Lantai terbaik dengan Harga Murah ? Klik Disini!!!

Anda mungkin juga suka...

Artikel Populer

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kirim Pesan
Hello, Ada yang bisa kami bantu ?